Kegiatan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) di SMKN 1 KURIPAN yang berlangsung selama tiga hari dari tanggal 15 hingga 17 Juli 2024 diisi dengan berbagai aktivitas yang bermanfaat dan edukatif. Pada hari pertama, Senin, kegiatan dimulai dengan upacara pembukaan MPLS yang diikuti oleh seluruh siswa baru dan guru. Wakil Kepala Sekolah Bidang Kesiswaan, Atika Rosana, S.Pd memberikan sambutan dan motivasi kepada para siswa baru untuk semangat dalam menjalani masa pendidikan di sekolah ini. Setelah itu, dilanjutkan dengan pengenalan kurikulum sekolah yang disampaikan oleh Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum Muhamad Sumarlin, SP.
Masih pada hari yang sama, setelah pengenalan kurikulum, para siswa diajak menonton video tentang anti kekerasan. Video ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada siswa mengenai dampak buruk dari kekerasan dan pentingnya menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman di sekolah. Setelah menonton video, dilanjutkan dengan sesi pengenalan konsep sekolah ramah anak, di mana para siswa diberikan informasi tentang hak-hak anak dan cara menciptakan lingkungan belajar yang menyenangkan dan mendukung perkembangan mereka.
Selain itu, di hari pertama juga diadakan sesi tentang anti bullying dan pencegahan pernikahan dini. Sesi ini sangat penting mengingat kasus bullying dan pernikahan dini masih menjadi masalah serius di beberapa daerah khusunya Daerah Kuripan. Para siswa diberikan pemahaman mengenai dampak negatif bullying serta cara mencegah dan melaporkan jika terjadi bullying. Sementara itu, materi tentang pencegahan pernikahan dini memberikan edukasi tentang pentingnya melanjutkan pendidikan dan dampak negatif dari pernikahan di usia muda.
Pada hari kedua, Selasa, kegiatan dimulai dengan apel pagi yang diikuti oleh seluruh siswa dan guru. Setelah apel pagi, siswa diajak untuk mengenal lingkungan sekolah lebih dekat. Mereka berkeliling sekolah untuk mengetahui letak ruang kelas, laboratorium, perpustakaan, kantin, dan fasilitas lainnya. Hal ini bertujuan agar siswa baru bisa lebih cepat beradaptasi dengan lingkungan baru mereka.
Selanjutnya, di hari kedua juga diberikan materi tentang gizi dan pencegahan stunting. Materi ini disampaikan oleh narasumber yang ahli di bidangnya yaitu perwakilan dari Puskesmas Kuripan untuk memberikan pengetahuan kepada siswa mengenai pentingnya asupan gizi yang seimbang dan bagaimana cara mencegah stunting. Selain itu, diadakan pula penandatanganan fakta integritas dan deklarasi anti kekerasan oleh seluruh siswa baru sebagai bentuk komitmen mereka untuk menciptakan lingkungan sekolah yang aman dan bebas dari kekerasan.
Pada hari ketiga, Rabu, kegiatan dimulai dengan apel pagi. Setelah apel, siswa mengikuti kegiatan outbond dengan tema “Green School: The Beginning of Zero Waste”. Dalam kegiatan ini, siswa diajak untuk lebih peduli terhadap lingkungan dengan mengenal konsep zero waste dan bagaimana menerapkannya di lingkungan sekolah. Mereka juga melakukan berbagai aktivitas fisik dan permainan yang dirancang untuk meningkatkan kebersamaan dan kekompakan antar siswa.
Setelah kegiatan outbond, dilanjutkan dengan game keakraban yang bertujuan untuk mempererat hubungan antara siswa baru. Dalam game ini, siswa bekerja sama dalam tim untuk menyelesaikan berbagai tantangan yang diberikan. Kegiatan MPLS diakhiri dengan acara penutupan, di mana wakil kepala sekolah Bidang Kesiswaan, Atika Rosana, S.Pd memberikan ucapan penutup dan harapan agar seluruh siswa dapat menerapkan ilmu dan pengalaman yang mereka dapatkan selama MPLS dalam kehidupan sehari-hari di sekolah.
Beri Komentar